Ucapan Terimakasih kepada : Ketua & Anggota KPU RI, KPU Kab/kota, PPK &PPS Se-Provinsi DKI Jakarta, Gubernur Prov. DKI Jakarta, DPRD Prov. DKI Jakarta Sekretaris Daerah Prov. DKI Jakarta, Penilai Pemilu Award, Kapolda Metro Jaya,Pangdam Jaya, Bawaslu Prov. DKI Jakarta, Bakesbangpol Provinsi DKI Jakarta, Dinas Dukcapil Prov. DKI Jakarta, Kanwil DKI Jakarta Kemenkumham, Satpol PP Prov. DKI Jakarta, Walikota Kota Administrasi Jakarta Pusat, Walikota Kota Administrasi Jakarta Barat, Walikota Kota Administrasi Jakarta Selatan, Walikota Kota Administrasi Jakarta Timur,Walikota Kota Administrasi Jakarta Utara, Bupati Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu, Binmas Polsek Metro Gambir, Koramil Gambir Kodim Jakarta Pusat Lurah Gambir Jakarta Pusat, PPUA Penca, PWI Prov. DKI Jakarta, DPD Prov. DKI Jakarta Partai Nasional Demokrasi, DPD Prov. DKI Jakarta Partai Kebangkitan Bangsa , DPD Prov. DKI Jakarta Partai Keadilan Sosial, DPD Prov. DKI Jakarta PDI-Perjuangan, DPD Prov. DKI Jakarta Partai Golongan Karya, DPD Prov. DKI Jakarta Partai Gerindra, DPD Prov. DKI Jakarta Partai Demokrat, DPD Prov. DKI Jakarta Partai Amanat Nasional, DPD Prov. DKI Jakarta Partai Persatuan Pembangunan, DPD Prov. DKI Jakarta Partai Hati Nurani Rakyat, DPD Prov. DKI Jakarta Partai Bulan Bintang, DPD Prov. DKI Jakarta Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia, Media

Rabu, 03 Desember 2014

Rapat Evaluasi Pemutakhiran Data Pemilih Pemilu 2014 dengan Stakeholders Pemilu Tingkat Provinsi DKI Jakarta

kpujakarta.go.id Sehubungan permasalah yang timbul dalam proses Pemutaklhiran Data Pemilih Pemilu 2014 dan sebagai tindak lanjut dari Surat Keputusan Sekretaris Komisi Pemilihan Umum Provinsi DKI Jakarta Nomor 170/Kpts/Sesprov-010/XI/2014, maka KPU Provinsi DKI Jakarta menyelenggarakan kegiatan Rapat Evaluasi Pemutakhiran Data Pemilih Pemilu 2014 dengan Stakeholders Pemilu Tingkat Prov. DKI Jakarta dilaksanakan pada tanggal 18 November 2014 bertempat di Hotel Putri Duyung,
Ancol, Jakarta Utara. Maksud dan tujuan diselenggarakan kegiatan ini adalah untuk mengidentifikasi dan menginventarisir terhadap permasalahan yang muncul selama proses Pemutakhiran Data Pemilih dan penyusunan Daftar Pemilih dalam Pemilu 2014 serta mencari solusi terbaik terhadap permasahan tersebut dan mencari metode yang terbaik dalam melaksanakan Pemutakhiran Data Pemilih dan penyusunan Daftar Pemilih untuk Pemilu yang akan datang. Peserta kegiatan Rapat Evaluasi terdiri dari unsur:
1. Staf Ahli Sidalih KPU RI;
2. DPRD Provinsi DKI Jakarta;  
3. Bawaslu Prov. DKI Jakarta;
4. Badan Kesbang & Pol Prov. DKI Jakarta;
5. Dinas Dukcapil Prov. DKI Jakarta;
6. Dinas Sosial Prov. DKI Jakarta;
7. Dinas Kesehatan Prov. DKI Jakarta;
8. Kanwil Kemenkumham Prov. DKI Jakarta;
9. Dir Tahti Polda Metro Jaya;
10.  Ketua  dan Anggota KPU Kab/Kota se-Prov. DKI Jakarta;
11.  Partai Politik peserta Pemilu 2014;
12.  LSM;
13.  PPUA Penca;
14.  TEPI.
Acara Rapat Evaluasi dibuka secara resmi oleh Ketua KPU Provinsi DKI Jakarta, dalam sambutannya Ketua KPU Provinsi DKI Jakarta menyampaikan bahwa secara umum penyelenggaraan Pemilihan Umum 2014 telah berjalan dengan lancar dan demokratis. Namun penyelenggaraan Pemilihan Umum 2014 tidak luput dari berbagai permasalahan, salah satu contoh adalah masalah daftar pemilih. Masalah daftar pemilih adalah masalah yang konsisten selalu muncul dalam setiap penyelenggaraan Pemilu. Oleh karena itu perlu dilakukan evaluasi terhadap daftar pemilih Pemilu 2014 untuk mendapatkan rekomendasi dan perbaikan untuk pelaksanaan Pemilu yang akan datang.
Setelah acara dibuka oleh Ketua KPU Provinsi DKI Jakarta, selanjutnya acara evaluasi dipandu oleh Anggota KPU Provinsi DKI Jakarta yang menangani divisi Pemutakhiran Data Pemilih, Yaitu Drs. Moch Sidik. Adapun rangkuman hasil dari pembahasan pada rapat evaluasi pemutakhiran data pemilih Pemilu 2014 adalah sebagai berikut:
- Data pemilih yang disampaikan Pemerintah, yaitu Disdukcapil kepada KPU ada yang identitasnya tidak lengkap, misalnya NIK yang kosong atau tidak standar (NIK Invalid), sehingga tidak sesuai dengan prinsip data pemilih, yaitu Komprehensip, Akurat dan Mutakhir.
-   Perlu dilakukan update data pemilih secara berkesinambungan dengan berkoordinasi dengan Disdukcapil.
-   Perlu himbauan kepada setiap penduduk untuk merubah NIK daerah menjadi NIK Nasional.
-   Data pemilih ganda di tingkat Provinsi cukup banyak, ada keraguan dari KPU Kabupaten/Kota atau KPU Provinsi untuk menghapus data ganda tersebut.
-   Pantarlih tidak melakukan coklit secara maksimal.
-   KPU diharapkan mempunyai system online secara berjenjang mulai dari tingkat Kelurahan untuk pendataan kependudukan.
-   Aplikasi Sidalih akan terus digunakan dan dilakukan perbaikan untuk Pemilu yang akan datang.
-   Perlu adanya integrasi aplikasi kependudukan pemerintah (SIAK) dengan KPU (Sidalih).
-   Perlu dibangun infrastruktur jaringan internet dengan kecepatan tinggi dan merata di setiap daerah.